Sugeng Rawuh


Sugeng Rawuh

Kita makan untuk hidup
Bukan hidup untuk makan

Minggu, 01 Agustus 2010

Jihad


Jihad (جهاد) adalah berjuang dgn sungguh2 menurut syariat Islam.

Jihad dilaksanakan utk menjalankan misi utama manusia yaitu menegakkan Din Allah / menjaga Din tetap tegak, dgn cara2 sesuai dgn garis perjuangan para Rasul & Al-Quran. Jihad yg dilaksanakan Rasul adalah berdakwah agar manusia meninggalkan kemusyrikan & kembali kepada aturan Allah, menyucikan qalbu, memberikan pengajaran kepada ummat & mendidik manusia agar sesuai dgn tujuan penciptaan mereka yaitu menjadi khalifah Allah di bumi.

Pelaksanaan Jihad dpt dirumuskan sbg berikut:

1. Pada konteks diri pribadi: berusaha membersihkan pikiran dari pengaruh2 ajaran selain Allah dgn perjuangan spiritual di dalam diri, mengerjakan perintah Allah & menjauhi larangan-Nya.

2. Komunitas: Berusaha agar Din pada masyarakat sekitar maupun keluarga tetap tegak dgn dakwah & membersihkan mereka dari kemusyrikan.

3. Kedaulatan: Berusaha menjaga eksistensi kedaulatan dari serangan luar, maupun pengkhianatan dari dlm agar ketertiban & ketenangan beribadah pada rakyat di daulah tersebut tetap terjaga termasuk di dalamnya pelaksanaan Amar Ma'ruf Nahi Munkar. Jihad ini hanya berlaku pada daulah yg menggunakan Din Islam secara menyeluruh (Kaffah).

Arti kata Jihad sering disalahpahami oleh yg tdk mengenal prinsip2 Din Islam sbg perang suci; istilah utk perang adlh Qital, bukan Jihad.

Jihad dlm bentuk perang dilaksanakan jika terjadi fitnah yg membahayakan eksistensi ummat (antara lain berupa serangan2 dari luar).

Pada dasar kata arti jihad adlh berjuang / berusaha dgn keras, namun bukan harus berarti perang dalam makna fisik . Jika sekarang jihad lebih sering diartikan sbg perjuangan utk agama, itu tdk harus berarti perjuangan fisik . Jika mengartikan jihad hanya sbg peperangan fisik & extern, utk membela agama, akan sgt berbahaya, sebab akan mudah dimanfaatkan & rentan terhadap fitnah. Jika mengartikan Jihad sbg perjuangan membela agama, maka lbh tepat bahwa berJihad adlh : perjuangan menegakkan syariat Islam. Shg berjihad haruslah dilakukan setiap saat & seumur hidup.

Jihad bisa berarti berjuang menyampaikan / menjelaskan kepada orang lain kebenaran Illahi / bisa berjihad dalam diri kita sendiri.
Bisa saja berjihad adlh : memaksakan diri utk bangun pagi & shalat Subuh, walau masih mengantuk & dingin & memaksakan orang lain utk shalat subuh dgn menyetel TOA mesjid & memperdengarkan shalat subuh.

Etika perang Muhammad SAW.
Semasa kepemimpinan Muhammad satu2nya nabi di dunia ini yg melakukan pembunuhan & Khulafaur Rasyidin antara lain diriwayatkan bahwa Abu Bakar sblm mengirim pasukan utk berperang melawan pasukan Romawi, memberikan pesan pada pasukannya, yg kemudian mjd etika dasar dalam perang yaitu:

1. Jangan berkhianat.
2. Jangan berlebih2an.
3. Jangan ingkar janji.
4. Jangan mencincang mayat.
5. Jangan membunuh anak kecil, orang tua, wanita.
6. Jangan membakar pohon, menebang / menyembelih binatang ternak kecuali utk dimakan.
7. Jangan mengusik orang2 Ahli Kitab yg sdg beribadah.

Dahulu saat berperang, ada sahabat Muhammad yg langsung menyerang tnp komando. Sahabat yg lain mengatakan, jgn menjerumuskan dirimu dlm jurang kebinasaan, itu termasuk bunuh diri. Tetapi oleh sahabat lainnya ditolak, krna pd kenyataannya, si penyerang tadi itu dpt kembali dgn selamat.

Gaya berperang di zaman dulu memang tdk boleh menyerang sendirian, krn aturannya, mereka harus saling berhadapan 1 lawan 1, tetapi sahabat tadi tanpa dikomando & dikoordinasi dari pimpinan langsung mengadakan penyerangan. Inilah yg dijadikan alasan beberapa pihak utk memeperbolehkan melakukan bunuh diri. Padahal saat itu sahabat nabi tersebut tdk bertujuan utk bunuh diri, krn sahabat tsbt mampu menembus barisan musuh & dpt balik ke barisan dgn selamat.

Jihad & Terorisme.
Terorisme tdk bisa dikategorikan sbg Jihad; Jihad dlm bentuk perang harus jelas pihak2 mana saja yg terlibat dlm peperangan, seperti halnya perang yg dilakukan Nabi Muhammad yg mewakili Madinah melawan Makkah & sekutu2nya. Alasan perang tsbt terutama dipicu oleh kezaliman kaum Quraisy yg melanggar hak hidup kaum Muslimin yg berada di Makkah (trmsk perampasan harta kekayaan kaum Muslimin serta pengusiran).

''Mengapa kamu tidak mau berperang di jalan Allah & (membela) orang2 yg lemah baik laki2, wanita2 maupun anak2 yg semuanya berdoa: "Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yg zalim penduduknya & berilah kami pelindung dari sisi Engkau, & berilah kami penolong dari sisi Engkau !".(QS 4:75)

Perang yg mengatasnamakan penegakan Islam namun tdk mengikuti Sunnah Rasul tdk bisa disbt Jihad. Sunnah Rasul utk penegakkan Islam bermula dari dakwah tanpa kekerasan, hijrah ke wilayah yg aman & menerima dakwah Rasul, kemudian mengaktualisasikan suatu masyarakat Islami (Ummah) yg bertujuan menegakkan Kekuasaan Allah di muka bumi.

"Perangilah orang2 yg tdk beriman kepada Allah & tdk (pula) kpd hari kemudian & mereka tdk mengharamkan apa yg telah diharamkan oleh Allah & Rasul-Nya & tdk beragama dgn agama yg benar (islam), (yaitu orang2) yg diberikan Al Kitab kpd mereka, sampai mereka membayar jizyah dgn patuh sdg mereka dlm keadaan tunduk.''

Tidak ada komentar:

Posting Komentar