Sugeng Rawuh


Sugeng Rawuh

Kita makan untuk hidup
Bukan hidup untuk makan

Sabtu, 15 Mei 2010

AK - 47


AK-47 (Avtomat Kalashnikova 1947) adalah senapan serbu yang dirancang oleh Mikhail Kalashnikova, diproduksi oleh pembuat senjata Russia IZhMASh, dan digunakan oleh banyak negara Blok Timur semasa perang dingin. Senapan ini dijadikan senapan standar Unisoviet pada tahun 1947. Jika dibandingkan dengan senapan pada perang dunia 2, AK-47 mempunyai ukuran yang lebih kecil, dengan jangkauan yang lebih pendek, memakai peluru dengan kaliber 7,62 x 39 mm yang lebih kecil dan memiliki pilihan tembak (selective-fire). AK-47 termasuk salah satu senapan serbu pertama dan hingga kini merupakan yang paling banyak diproduksi.

AK-47 adalah senapan yang sederhana tidak mahal untuk diproduksi, serta mudah dibersihkan dan dirawat. Ketahanan dan kehandalannya sangat legendaris. Piston gasnya yang besar, keleluasaan jarak pada bagian-bagian mekaniknya, dan desain pelurunya, membuat Ak-47 bisa tetap menembak dengan lancar walaupun komponen didalamnya terisi kotoran atau benda asing. Tapi kehandalan ini sedikit mengorbankan akurasi, karena toleransi yang besar pada bagian mekaniknya tidak menjamin kecepatan dan kekonsistenan seperti yang terdapat pada senapan-senapan yang lebih akurat.

Bidikan belakang Ak-47 bisa diatur, dengan setingan jarak yang selisihnya masing-masing 100 m. Bidikan depannya juga bisa diatur elevasinya dilapangan. Dan setingan horizontal telah diatur digudang senjata sebelum diberikan kepemakai. Setingan bidikan standar diatur untuk menempatkan peluru beberapa sentimeter diatas atau dibawah titik yang dibidik, pada jarak 250 m. Setingan 'point-blank' seperti ini dipakai agar penembak tidak perlu merubah settingan alat bidik pada jarak dekat. Setingan seperti ini sama dengan yang digunakan pada senapan 'Mosin-nagant dan SKS' agar memudahkan masa peralihan dan pelatihan.

Lorong laras dan kamar peluru, serta piston gas dan interior silinder gas Ak-47 dilapisi dengan krom. Ini sangat membantu memperpanjang umur alat-alat tersebut, karena mencegah korosi dan karat. Dan ini sangat penting, mengingat amunisi pada senjata abad 20 sering berisi unsur merkuri yang korosif, yang mengharuskan pembersihan secara rutin untuk mencegah kerusakan. Pelapisan krom pada bagian-bagian penting senapan, sekarang sudah lazim pada senjata-senjata moderen.

Russia berkali-kali menyatakan bahwa mayoritas produsen Ak-47 tanpa lisensi dari IZhMASh. Perusahaan ini sendiri telah mematenkan Ak-47 pada tahun 1999, dan seharusnya hak paten ini mencegah produksi senapan yang tanpa izin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar